10 Makanan Tradisional Khas Batak Yang Enak

10 Makanan Tradisional Khas Batak Yang Enak | omkepo.com – Bagi para pecinta wisata kuliner, Sumatera Utara merupakan salah satu provinsi yang diperhitungkan dan begitu terkenal dengan makanan khas-nya yang lezat. Kekayaan cita rasa dan bumbu khasnya yang lezat tentu menjadi alasannya.

Bagi sobat yang sedang travelling ke Sumatera Utara, yuk kepoin 10 masakan khas tanah batak berikut ini :

10 Makanan Tradisional Khas Batak Yang Enak

1. Arsik.

Ikan Mas Arsik. Img source : www.resepresepmasakan.com
Arsik merupakan salah satu masakan khas suku Batak yang sangat populer. Bahan utamanya adalah ikan mas yang tidak dibuang sisiknya yang diberi bumbu spesial yaitu andaliman dan asam cikala.

Masakan ini juga dikenal dengan ikan mas bumbu kuning karena memang warnanya yang kuning sampai oranye. Ikan mas dimasak dengan api kecil dan sedikit minyak sehingga bumbu agak mengering.

Makanan ini biasa dihidangkan dalam acara adat batak atau moment-momen spesial seperti upah-upah kalau orang Batak bilang. Jadi seperti acara syukuran gitu lah.. 🙂

2. Daun Ubi Tumbuk

Daun Ubi Tumbuk. Img source : http://www.kompasiana.com/annisa_rangkuti/
Sesuai dengan namanya, makanan ini bahan utamanya adalah daun ubi/singkong yang ditumbuk kasar. Diberi bumbu santan, sedikit cabai, dan daun kincung. Biasanya juga diberi tambahan rencah seperti ikan teri atau ikan sale (ikan yang diasapi).

Sayur ini akan lebih enak lagi apabila dimakan bersamaan dengan ikan asin dan sambal pedas. Hhhmm.. Rasanya sangat enak.. 🙂

3. Sambal Tuk-Tuk

Sambal Tuk Tuk. Img source : MasakanDapurku.com
Sambal tuk-tuk juga merupakan sambal khas masyarakat Batak. Dengan rasa pedas yang nyebelin tapi buat ketagihan dan ga pengen berhenti.

Yang buat beda dan khas karena sambal ini terdiri dari cabai yang digiling kasar, dicampur dengan andaliman dan ikan teri tawar atau ikan kembung yang sudah diasinin.

4. Dengke Mas Na Niura

Dengke Mas Na Niura. Img source : MasakanDapurku.com
Makanan ini juga dikenal juga dengan Ikan Mas Na Niura. Dahulu masakan na niura hanya dikhususkan untuk makanan raja saja, namun karena rasanya yang enak, akhirnya semua orang ingin membuat dan memasaknya sendiri.

Na niura dalam bahasa batak artinya yang tidak dimasak. Jadi memang ikan mas ini tidak dimasak sama sekali atau mentah. Namun ikan mas tersebut disajikan dengan bumbu-bumbu khas sehingga ikan mas tersebut lebih enak jika disajikan mentah. Kalau orang batak bilang bumbu-bumbu tadi lah yang membuat ikan mas itu jadi masak. 🙂

5. Itak Gurgur

Itak gurgur merupakan panganan khas tradisional masyarakat Batak. Dibuat dengan cara yang sangat sederhana. Terdiri dari beras yang dihaluskan secara tradisional, dicampur dengan kelapa parut, gula merah dan air panas. Setelah dicampur rata, makanan ini dicetak dengan manual menggunakan tangan saja. Jadi ya keliatan jeplak-jeplak tangan gitu.. Hahaha..

Tapi jangan salah, makanan ini bukan hanya sekedar panganan biasa saja, namun memiliki nilai moral tersendiri buat orang batak. Gurgur disini artinya adalah membara, jadi si pemberi itak ini berharap agar yang memakannya selalu memiliki semangat yang membara. Biasanya orangtua kepada anaknya atau sesama saudaranya.

6. Kue Ombus Ombus

Kue Ombus Ombus. Img source : www.masakanpraktisrumahan.com
Makanan ini berasal dari kota Siborong-borong, Tapanuli Utara. Terbuat dari tepung beras yang diberi gula merah ditengahnya kemudian dibungkus daun pisang untuk dikukus.

Konon katanya saat memakan kue ombus ombus ini harus memberikan tiupan (hembusan nafas) saat memakannya. Makanan ini sudah membudaya dan biasanya dihidangkan pada acara seremonial adat Batak.

7. Sasagon

Sasagon. Img source : imgrum.net
Makanan cemilan ini terbuat dari tepung beras dicampur dengan gula merah kemudian digongseng. Dahulu makanan ini selalu disertakan orangtua kepada anaknya yang akan merantau. Dan juga untuk menyambut anak atau keluarga yang baru saja pulang dari perantauan.

8. Mie Gomak

Makanan ini berasal dari daerah Batak Toba, dan juga menjadi masakan khas di Sibolga. Disebut mie gomak karena cara pembuatannya digomak-gomak (digenggam pakai tangan) untuk mencampur mie dengan bumbunya. Hayoo jangan dilihat ya waktu pembuatannya, ntar jadi hilang selera makan. 😛

Juga sering disebut spageti batak karena memang mirip dengan spageti dari Italia. Rasanya sangat unik dan lezat karena dicampur dengan bumbu andalan dari tanah batak yaitu andaliman.

9. Dali Ni Horbo

Dali Ni Horbo. Img source : online-instagram.com/user/liasiagian
Dali Ni Horbo atau biasa disebut juga Bagot Ni Horbo merupakan air susu kerbau yang diolah secara tradisional. Dali artinya susu, horbo artinya kerbau. Susu dibekukan dengan cara tradisional tanpa bahan kimia kemudian dimasak dengan bumbu bawang batak, cabai dan daun singkong.

Makanan ini berasal dari Porsea (sekitaran Danau Toba). Konon menurut cerita, tradisi mengolah susu kerbau menjadi dali sudah dilakukan leluhur orang batak sejak lama. Pada setiap rumah makan khas batak, dali selalu menjadi menu utama.

Wah kalau yang ini saya belum pernah mencicipinya.. 🙂

10. Kacang Sihobuk

Sesuai dengan namanya, makanan ringan ini berasal dari Desa Sihobuk, Tarutung, Tapanuli Utara. Tidak terlalu beda dengan kacang lain, namun kacang ini telah dipilih dan dipilah terlebih dahulu untuk dijual. Kacang ini telah menjadi oleh-oleh terkenal bahkan sampai ke luar negeri.

Kacang Sihobuk diolah tanpa dikuliti dengan cara digongseng pada kuali besar yang diisi dengan pasir hingga matang, garing dan merata.

Itulah 10 masakan khas yang berasal dari Sumatera Utara khususnya tanah Batak.

Gimana sobat?

Jadi pada laper kan ya? Hehehe..

sumber artikel : http://omkepo.com/serbaserbi/travel/makanan-tradisional-khas-batak